Transjakarta Beroperasi Normal

Aksi massa yang akan berkumpul pada 2 Desember 2018 sebagai reuni tidak akan menganggu operasional PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) dalam melayani para pelanggan.

Direktur Utama Transjakarta Agung Wicaksono mengatakan seluruh rute dan koridor PT Transjakarta tetap dilayani normal tanpa terkecuali untuk melayani para pelanggan. “Koridor 1 hingga 13 tetap akan beroperasi normal, bahkan rute non koridor,” ujarnya di Jakarta, Sabtu (1/12).

Penyesuaian rute akan dilakukan berdasarkan situasional dengan mengacu pada keputusan dari pihak berwajib. Baik itu pengalihan maupun perpendekan. “Semua akan diumumkan melalui berbagai lini baik itu media sosial ataupun para petugas,” kata Agung.

Ia menegaskan Transjakarta akan mengawasi kondisi lapangan dengan sumber daya manusia (SDM) yang dinakhodai langsung oleh Direktur Operasional Transjakarta Daud Joseph. Setiap perkembangan akan dijadikan bahan untuk dapat melayani pelanggan dengan maksimal. Bila aksi damai di kawasan Monumen Nasional pada 2 Desember 2018 menutup akses Transjakarta maka rute perjalanan akan disesuaikan.

Selain itu, Agung juga mengungkapkan Transjakarta akan menambah jumlah yang beroperasi dibandingkan operasional armada di akhir pekan. Hal ini dilakukan untuk melayani para pelanggan yang beraktivitas.

Ia juga meminta pelanggan Transjakarta untuk berangkat lebih awal agar meminimalisir gangguan pada kegiatan yang berlangsung pada 2 Desember 2018 mendatang.

 

Humas PT Transportasi Jakarta (Transjakarta)